Ujang Susep Irawan

Edi-Purwanto.jpg

 

Ujang Susep Irawan, S.Hut.M.Si. adalah pakar di bidang Silvikultur Kehutanan. Ia memperoleh gelar Sarjana Kehutanan jurusan Silvikultur pada 1997 dan Master pada 2005 dari Institut Pertanian Bogor dengan spesialisasi di bidang restorasi hutan, rehabilitasi hutan, ekologi hutan, dan pemantauan kesehatan hutan.

Ujang yang telah bekerja di sektor kehutanan selama hampir 21tahun mengawali kariernya sebagai peneliti junior di SEAMEO-BIOTROP di Bogor pada 1997. Ia bertugas melaksanakan berbagai penelitian mengenai silvikultur hutan, peran jamur mikorhiza, pupuk organik, jamur pangan, pertumbuhan bibit dan tanaman, teknik perbanyakan bibit, ekologi hutan, dan Proyek Pemantauan Kesehatan Hutan. Dia aktif sebagai konsultan kehutanan pada 2003-2008 sebagai Ketua Tim dalam Penyusunan Rancangan Teknis serta Penilaian Keberhasilan Tanaman Rehabilitasi Hutan dan Lahan.

Pada 2009 ia bergabung dengan Rumpin Seed Source dan Nursery Centre, Proyek KOICA sebagai ahli silvikultur, yang bertanggung jawab untuk membangun Sumber Benih Tanaman Hutan. Sejak 2010 hingga 2017, ia adalah Program Manajer Yayasan Operasi Wallacea Trust (OWT) dengan tugas utama: (i) merehabilitasi hutan dan lahan kritis; (Ii) mengembangkan mata pencaharian berkelanjutan beremisi rendah untuk pengelolaan sumber daya alam yang lebih baik dan peningkatan pendapatan bagi masyarakat, (iii) penerapan agroforestri, (iv) peningkatankualitas ekosistem hutan dengan emisi karbon rendah, (v) Manejemen Perbenihan Tanaman Hutan, (vi) Studi Diagnostik tentang Analisis Lanskap dan Lifescape.

Dengan tugas yang hampir serupa, Ujang memberikan keahliannya untuk Tropenbos Indonesia dan saat ini ia melakukan supervisi terhadap Proyek Pilot Pembibitan di Lanskap Gunung Tarak.